Contextualizing English Reading Assessment: Embedding Muhammadiyah Values in Digital Learning for Higher Education

Buku ini lahir dari kepedulian terhadap tantangan pembelajaran bahasa Inggris di perguruan tinggi Muhammadiyah, di mana materi bacaan seringkali kurang mencerminkan nilai-nilai keislaman dan keindonesiaan. Sebagai institusi yang berkomitmen pada integrasi ilmu dan iman, Muhammadiyah membutuhkan pendekatan assessment yang tidak hanya mengukur kemampuan linguistik, tetapi juga memperkuat identitas kultural dan spiritual mahasiswa.
Melalui penelitian partisipatif yang melibatkan dosen, mahasiswa, dan pemangku kepentingan, buku ini menawarkan model assessment membaca berbasis digital yang mengakomodasi nilai-nilai Muhammadiyah seperti al-Ma’un (kepedulian sosial), toleransi, dan kesadaran sejarah. Teks-teks yang disajikan dirancang untuk memadukan kecakapan berbahasa Inggris dengan refleksi etis, seperti kisah Buya Hamka, gerakan ekonomi Muhammadiyah, dan peran Aisyiyah dalam pemberdayaan perempuan.